Defek Sekat Atrium merupakan penyakit jantung kongenital yang sering ditemukan pada usia dewasa, namun insidennya secara pasti sukar ditentukan karena penyakit ini cenderung tidak bergejala dan sukar ditemukan dengan pemeriksaan fisik standar. Pada kasus ini dilaporkan seorang wanita berusia 27 tahun dengan diagnosis defek sekat atrium tipe II dengan ukuran defek sebesar 36,5 mm pada echocardiografi. Pada pasien ini dilakukan surgical closure untuk menutup defek pada atrium dan mencegah komplikasi jangka panjang. Tindakan ini diawali dengan sternotomy dan dilakukan cardiopulmonary baypass di mana jantung diistirahatkan dengan menggunakan larutan cardioplegic dan defek kemudian ditutup secara langsung dengan penjahitan tipe continuos. Selama masa perawatan post operasi, hemodinamik pasien dinyatakan stabil, tidak ditemukan tanda aritmia maupun kebocoran, luka operasi pun terawat dengan baik.
展开▼