...
首页> 外文期刊>Dental Journal: Majalah Kedokteran Gigi >Enamel defect of deciduous teeth in small gestational age children
【24h】

Enamel defect of deciduous teeth in small gestational age children

机译:小胎龄儿童乳牙乳牙釉质缺损

获取原文
           

摘要

Background: Enamel defect could be caused by genetic and environmental factors in prenatal period. Meanwhile, prenatal malnutrition could also cause small gestational age (SGA). Small Gestational Age is the term used for a neonatal baby with birthweight below the -2SD normal value or 10th percentile on the intrauterine Lubchenco curve. This condition is due to intra-uterine growth restriction, and eventually ends up with several developmental defects of organs, including teeth. In fact, deciduous tooth development has a critical phase within this development period. Purpose: The aim of this study is not only to find out the incidence of enamel defect in SGA children, but also to know the percentage of SGA risk factor to develop enamel defect. Method: This was a epidemiology research with consecutive admission technique. It consisted of 153 SGA children aged 9–48 months. Next, the Ponderal index was used to assign SGA types, symmetrical or asymmetrical one-in this study 59 and 94 respectively. On the other hand, three hundred and ninety Appropriate for Gestational Age (AGA) children aged 4–48 months were also included in the study as a control group. Enamel defect then was determined by intraoral examination, classified into hypoplasia and hypocalcifications. Chi-square test was finally used to determine the relative risk ratio between the SGA and the control AGA children. Result: The result of this research showed that incidence of enamel defect in SGA children was 86.92%, meanwhile, that in AGA children was 23.08%, 66.00% of which were commonly suffered from hypocalcification. With p<0.05 it is also known that SGA children has the risk of enamel defect with hypocalcification, about 79% higher than AGA children. Conclusion: It could be concluded that 79% of SGA children had the risk of deciduous tooth enamel defect with hypocalcification as the most.Latar belakang: Defek email dapat terjadi karena faktor genetik dan lingkungan sistemik yang terjadi saat prenatal. Adanya malnutrisi prenatal dapat mengakibatkan kelahiran bayi dengan kecil masa kehamilan. Kecil masa kehamilan (KMK) adalah bayi dengan berat badan lahir di bawah -2SD nilai normal atau dibawah persentil 10 kurva pertumbuhan intra uterin Lubchenco. Kondisi ini terjadi sebagai akibat intra uterine growth restriction (IUGR) yang mengakibatkan defek perkembangan organ tubuh, termasuk gigi sulung karena masa kritis pertumbuhan dan perkembangan gigi sulung terjadi pada periode prenatal. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui insidensi defek email gigi sulung pada anak KMK dan mengetahui besarnya risiko KMK untuk terjadinya defek email pada gigi sulungnya. Metode: Disain penelitian adalah epidemiologi dengan consecutive admission. Sample terdiri dari 153 anak KMK berusia 9–48 bulan. Diperoleh 59 tipe simetri dan 94 tipe asimetri dengan indeks Ponderal. Sebagai kontrol diperiksa 390 anak Sesuai masa kehamilan (SMK) berusia 4–48 bulan. Pemeriksaan intra oral dilakukan untuk melihat ada tidaknya defek. Tipe defek adalah hipoplasia dan hipokalsifikasi. Uji Chi-kuadrat digunakan untuk menguji risiko relatif defek email pada anak KMK dan SMK. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan insidensi defek email pada anak KMK sebesar 86,92% dan pada anak dengan sesuai masa kehamilan (SMK) sebesar 23,08%, dengan jumlah defek terbanyak adalah hipokalsifikasi sebanyak 66,60%. Dengan p < 0,05 anak KMK berisiko 79% untuk mengalami defek email gigi sulung. Kesimpulan: Dari penelitian ini disimpulkan bahwa anak KMK berisiko 79% mengalami defek email gigi sulung dengan tipe defek terbanyak adalah hipokalsifikasi.
机译:背景:搪瓷缺陷可能是由产前遗传和环境因素引起的。同时,产前营养不良也会导致小胎龄(SGA)。小妊娠年龄是指出生体重低于-2SD正常值或宫内Lubchenco曲线第10个百分点的新生婴儿。这种情况归因于子宫内生长受限,最终导致器官(包括牙齿)的几个发育缺陷。实际上,乳牙的发育在这个发育时期是一个关键阶段。目的:本研究的目的不仅在于了解SGA儿童牙釉质缺损的发生率,而且要了解SGA导致牙釉质缺损的危险因素百分比。方法:这是一项采用连续入院技术的流行病学研究。它由153名9-48个月大的SGA儿童组成。接下来,在本研究中分别使用Ponderal指数分配对称或不对称的SGA类型59和94。另一方面,该研究还包括了490名年龄在4-48个月内的适合孕产期(AGA)的儿童作为对照组。然后通过口内检查确定牙釉质缺损,分为发育不全和钙化不足。最后,使用卡方检验确定SGA与对照组AGA儿童之间的相对风险比。结果:本研究结果显示,SGA儿童的牙釉质缺陷发生率为86.92%,而AGA儿童的牙釉质缺陷发生率为23.08%,其中66.00%的人经常发生钙化不足。 p <0.05时,还已知SGA儿童有钙化不足引起牙釉质缺损的风险,比AGA儿童高约79%。结论:可以得出结论,有79%的SGA儿童患乳牙釉质缺损的风险最大,而钙化程度最低。产前新生儿。 Adanya malnutrisi产前dapat mengakibatkan kelahiran bayi dengan kecil masa kehamilan。 Kecil masa kehamilan(KMK)阿达拉·巴伊·丹甘·贝拉·巴丹·拉希尔·迪巴瓦-2SD正常正常atau dibawah persentil 10库尔瓦pertumbuhan子宫内Lubchenco。 Kondisi ini terjadi sebagai akibat子宫内生长受限(IUGR)阳mengakibatkan defek perkembangan器官tubuh,termasuk gigi sulung karena masa kritis pertumbuhan dan perkembangan gigi sulung terjadi pada产前。 Tujuan:Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui insidendefes电子邮件gigi sulung pada anak KMK dan mengetahui besarnya risiko KMK untuk terjadinya defek电子邮件pada gigi sulungnya。方法:连续入院,接受青霉性的阿达拉流行病学研究。取样terdiri dari 153 anak KMK白俄罗斯9–48 bulan。 Diperoleh 59 Tipe simetri dan 94 Tipe asimetri dengan赞颂Ponderal。 Sebagai kontrol diperiksa 390 anak Sesuai masa kehamilan(SMK)白俄罗斯4–48 bulan。 Pemeriksaan口服dilakukan untuk melihat ada tidaknya defek。 Tipe defek adalah hipoplasia dan hipokalsifikasi。 Uji Chi-kuadrat digunakan untuk menguji risiko relatif defek电子邮件pada anak KMK dan SMK。 Hasil:Hasil penelitian menunjukkan insidensi defek email pada anak KMK sebesar 86,92%dan pada anak dengan sesuai masa kehamilan(SMK)sebesar 23.08%,dengan jumlah defek terbanyak adalah hipokalsifikasi sebanyak 66,60%。 Dengan P <0,05 anak KMK berisiko 79%未完成电子邮件gigi sulung。 Kesimpulan:Dari penelitian ini disimpulkan bahwa anak KMK berisiko 79%mengalami defek电子邮件gigi sulung dengan tipe defek terbanyak adalah hipokalsifikasi。

著录项

相似文献

  • 外文文献
  • 中文文献
  • 专利
获取原文

客服邮箱:kefu@zhangqiaokeyan.com

京公网安备:11010802029741号 ICP备案号:京ICP备15016152号-6 六维联合信息科技 (北京) 有限公司©版权所有
  • 客服微信

  • 服务号