首页>
外文OA文献
>PENGARUH ASSET STRUCTURE, MANAGERIAL OWNERSHIP,udINSTITUSIONAL OWNERSHIP, DAN EARNING VOLATILITYudTERHADAP KEBIJAKAN HUTANG PADA PERUSAHAANudMANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA
【2h】
PENGARUH ASSET STRUCTURE, MANAGERIAL OWNERSHIP,udINSTITUSIONAL OWNERSHIP, DAN EARNING VOLATILITYudTERHADAP KEBIJAKAN HUTANG PADA PERUSAHAANudMANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA
Salah satu alternatif bagi perusahaan dalam memenuhi dana untuk mengelola dan menjalankan kegiatan perusahaan adalah dengan menerbitkan hutang. Pendanaan dengan hutang oleh perusahaan memiliki kelemahan, karena hutang yang lebih tinggi dari aktiva akan meningkatkan risiko perusahaan. Jika pendanaan diperoleh melalui hutang berarti rasio hutangudterhadap equity akan meningkat sehingga akan meningkatkan risiko finansial.udPenelitian ini membahas tentang pengaruh struktur aset, kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, dan earning volatility yang dikaitkan dengan kebijakan hutang perusahaan, khususnya pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.udPenelitian ini menggunakan data sekunder laporan keuangan tahunan perusahaan yang dimuat dalam Indonesian Capital Market Directory dan data data di BEI pada tahun 2008 sampai 2010. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis kuantitatif dengan metode analisis regresi berganda.udHasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh struktur aset, kepemilikan manajerial, dan earning volatility terhadap kebijakan hutang perusahaan. Selain itu, juga dapat disimpulkan bahwa perubahan kebijakan hutang pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia periode 2008-ud2010 mampu dijelaskan secara bersama-sama oleh perubahan struktur aset, kepemilikan manajerial, dan earning volatility sebesar 1%, sedangkan sisanya 99% dijelaskan oleh faktor lain yang tidak diteliti.udKata kunci: Struktur Aset, Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional, Earning Volatility, Kebijakan Hutang
展开▼