首页> 外文OA文献 >IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MELALUI MODEL JURISPRUDENSIAL DALAM MENUMBUHKAN KESADARAN HUKUM SISWA:Studi deskriptif pada siswa kelas XI teknik komputer di SMK ulil albab depok kabupaten cirebon
【2h】

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MELALUI MODEL JURISPRUDENSIAL DALAM MENUMBUHKAN KESADARAN HUKUM SISWA:Studi deskriptif pada siswa kelas XI teknik komputer di SMK ulil albab depok kabupaten cirebon

机译:通过法学模型在公民法律意识培养中实现公民教育的学习:SMK Ulil albab depok井里汶地区对计算机工程十一年级学生的描述性研究

摘要

Peningkatan mutu pendidikan sangatlah penting untuk menghasilkan anak didik menjadi generasi yang cerdas dan memiliki keterampilan dalam menghadapi tantangan dalam kehidupan global yang cenderung terus berubah. Pendidikan harus dapat memberikan bekal pengalaman serta dapat meningkatkan mutu pembelajaran demi tercapainya pendidikan nasional. Kenyataan menunjukan bahwa proses pembelajaran pendidikan kewaraganegaraan khususnya di SMK Ulil Albab Depok Kabupaten Cirebon masih kurang bermakna, guru masih sebagai pusat pada pembelajaran, siswa tidak diberi kesempatan untuk mengembangkan kemampuan dan keterampilan berpikirnya. Rendahnya mutu pembelajaran Pendidikan Kewarganegaran tersebut, terkait dengan tingkat kesadaran hukum siswa dengan kemampuan guru dalam melakukan strategi pembelajaran yang kurang inovatif, kreatif, efektif dan menyenangkan.Bertolak dari permasalahan tersebut, lewat penelitian ini diharapkan dapat memperbaiki pembelajaran PKn kearah yang lebih baik.Tujuan penelitian ini adalah untuk melalakukan kajian tentang implementasi pembelajaran pendidikan kewarganegaraan melalui model jurisprudensial untuk menumbuhkan kesadaran hukum siswa.ududPenelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif dan data-data diperoleh melalui teknik observasi, wawancara.Studi literatur, studi dokumentasi, dan catatan lapangan (field notes).Yang menjadi subyek penelitian ini adalah guru, siswa, kepala sekolah.Teknik analisis data yang digunakan terdiri atas tiga alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan yaitu reduks data, penyajian data, penarikan kespulan/verifikasi.ududHasil temuan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan suatu model pembelajaran jurisprudensial sebagai pilihan dalam pelaksanaan pembelajaran Pendidikan Kewaraganegaraan dapat memberikan dampak positif terhadap kemampuan guru dalammengidentifikasikebutuhandanhambatan siswadalambelajar. Disisi lain dapat meningkatkan mutu pembelajaran terhadap tingkat kesadaran hukum siswa sebagai warga negara muda. Oleh karena pengembangan pendidikan kewarganegaraan sebagai wahana pendidikankesadaran hukum harus terus dilakukan, sehingga perlu dilakukan langkah-langkah yang dilakukan secara berkesinambungan dan komprehensif.
机译:提高教育质量对于使学生成为有才华的一代并拥有应对不断变化的全球生活挑战的技能至关重要。教育必须能够提供经验,并能够提高学习质量,以实现国民教育。事实表明,公民教育的学习过程,特别是在井里汶摄政大学的SMK Ulil Albab Depok,公民学习的意义仍然不大,教师仍然是学习的中心,学生没有获得发展其思考能力和技能的机会。公民教育学习质量低下与学生的法律意识水平有关,教师具有制定创新,创造性,有效和有趣的学习策略的能力,从这些问题出发,希望通过本研究可以改善公民学习的方向。本研究旨在通过法学模型来研究公民教育学习的实施,以提高学生的法律意识,该研究采用定性方法,并采用描述性方法和通过观察技术,访谈获得的数据,文献研究,文献研究和现场笔记(领域注释)。本研究的主题是老师,学生,校长。所使用的数据分析技术包括同时发生的三个活动流,即数据缩减,数据表示,收集/验证。这项研究可以得出结论,在实施公民教育学习中使用法学学习模式作为一种选择可以对教师识别需求和抑制学生学习的能力产生积极影响。另一方面可以提高学生作为青年公民的法律意识的学习水平。由于必须继续开展公民教育作为法律意识教育的手段,因此有必要采取连续而全面的措施。

著录项

  • 作者

    Efendi Irwan;

  • 作者单位
  • 年度 2012
  • 总页数
  • 原文格式 PDF
  • 正文语种 en
  • 中图分类

相似文献

  • 外文文献

客服邮箱:kefu@zhangqiaokeyan.com

京公网安备:11010802029741号 ICP备案号:京ICP备15016152号-6 六维联合信息科技 (北京) 有限公司©版权所有
  • 客服微信

  • 服务号