首页>
外文OA文献
>HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN, NILAI ANAK, STATUS SOSIAL BUDAYA (ADAT ISTIADAT), STATUS SOSIAL EKONOMI DENGAN TANGGUNG JAWAB ORANG TUA PADA ANAK DALAM KELUARGA BERENCANA: Studi Eksplanatoris Terhadap Pasangan Usia Subur di Kecamatan Manyak Payed Kabupaten Aoeh Timur
【2h】
HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN, NILAI ANAK, STATUS SOSIAL BUDAYA (ADAT ISTIADAT), STATUS SOSIAL EKONOMI DENGAN TANGGUNG JAWAB ORANG TUA PADA ANAK DALAM KELUARGA BERENCANA: Studi Eksplanatoris Terhadap Pasangan Usia Subur di Kecamatan Manyak Payed Kabupaten Aoeh Timur
Permasalahan yang diangkat dalam Tesis ini adalahud"hubungan antara tingkat pendidikan nilai anak, statusudsosial budaya {adat istiadat}, status sosial ekonomiuddengan tanggung jawab orangtua pada anak dalam programudKB". Fokus masalah dalam penelitian ini dilihat dariudaspek-aspek tingkat pendidikan, nilai anak, adat istiadatuddan status sosial ekonomi, kesemua ini sebagai variabel X.udSedangkan Tanggung jawab orang tua sebagai variabel Y.udPenelitian ini dilaksanakan di Keoamatan ManyakudPayed, Kabupaten Aoeh Timur, Propinsi Daerah IstimewaudAceh. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh orangudtua { Bapak dan Ibu } dalam suatu rumah tangga yang sudahudmempunyai anak, dan pada tahun penelitian ini dilakukanudmereka merupakan pasangan usia subur { PUS }, yangudberdomilisi di Kecamatan Manyak Payed. Yang dimaksududdengan PUS disini adalah orang tua yang istrinya berumurudantara 15-45 tahun. Sampelnya berjumlah 10.0 pasangan usiaudsubur { PUS }, yaitu dengan tehnik cluster atau areaudproporsional random sampling. Pengumpulan data digunakanudinterview terstruktur dan tidak terstruktur. Setelahuddata terkumpul meliputi apa yang tertuang dalam instrumenudkemudian penulis memeriksa kembali terhadap kelengkapanuddata dan kejelasan makna jawaban, kemudian diolah danuddianalisi raelalui tehnik analisi statistik nonudparametrik.udTemuan penelitian yang diperoleh antara lain :ud1. Hasil Analis Univariate terhadap variabel X^ud{tingkat pendidikan} menunjukkan bahwaudpendidikan orang tua di enam desa penelitianudadalah sebagai berikut :ud[1]. SD/sederajat 43,5 % [2]. SMP/sedrajatud30.0% [3]. SMA/sederajat 15,5% [4]. PT/Diplomaud11,0%.ud2. Terhadap Variabel Xg {nilai anak menurut orangudtua}. Hasil penelitian menunjukan bahwa orangudtua yang mempunyai pandangan tentang nilai anakudtinggi [49,5%], sedang [28,5%], dan rendahud[29,0%].ud3. Terhadap variabel X~ status sosial budaya {adatudistiadat} hasil penelitian menunjukan bahwaudsebagian besar orang tua yang termasukudketerikatan adat istiadat tinggi [40,5%], danudyang adat istiadatnya sedang [34,5%], sedangkanudyang adat istiadatnya rendah [25,0%].ud4. Terhadap varibelX, (status sosial ekonomi) hasiludpenelitian menunjukan bahwa sebagian orang tuaudberstatus sosial ekonomi sedang [48,0%], yangudberstatus sosial ekonomi rendah sebesar [38,0%],uddan hanya 14,0% yang berstatus ekonomi tinggi.ud5. Terhadap variabel Y : Tanggung jawab orang tuaudpada anak. Hasil penelitian menunjukan bahwaudorang tua yang mempunyai tanggung jawab padaudanak tinggi sebesar [43,0%], sedang [26,0%],udsedangkan yang mempunyai tanggung jawab padaudanak rendah sebesar 31,0%. Dapat disimpulkanudbahwa belum mencapai 50,0% orang tua yangudmempunyai tanggung jawab pada anak tinggi, haludini akan menyebabkan rendahnya kualitas sumberuddaya manus'ia di daerah tersebut.udUntuk mengetahui apakah ada hubungan antaraudvariabel X1 ,Xg, X-j, X^ dengan Y digunakan tehnikudstatistik Epsilon, X , dan Somer's D.udDari hasil analisis hubungan Bivariate antaraudVariabel Independen dengan Dependen tersebut adalahudsebagai berikut :ud1. Hubungan Bivariate antara tingkat pendidikanudorang .tua ( X1 ) dengan tanggung jawabudorang tua pada anak [Y]. Harga statistik yanguddiperoleh yaitu Epsilon :27,8% dan Chi_squareud55,55 lebih besar dari Chi_squaretabel 9,49 padauddk 4 dengan kepercayaan 0,95%. Hal iniudmengandung makna bahwa ada hubungan yangudsignifikan dan hipotesi pertama diterimaudkebenarannya.ud2. Hubungan Bivariate antara nilai anak menurutudorang tua [Xp! dengan tanggung jawab orang tuaudpada anak [Y]. Harga statistik yang diperolehudyaitu somer's D 0,10 adalah kurang dari 0,20uddan Chi_square 5,01 kurang dari 9,49 pada dk 4uddengan tingkat kepercayaan 0,95%. Hal ini dapatudditapsirkan bahwa nilai anak menurut orang tua,udsangat sedikit kontribusinya terhadap tanggungudjawab orang tua pada anak. Hipotesa keduaudditolak.ud3. Hubungan bivariate antara status sosial budayaudatau adat istiadat [X_] dengan tanggung jawabudorang tua pada anak (Yl.Harga statistikudyangdiperoleh menunjukkanbahwasomer's D-0,12udadalah sangat lemah, atau dapat dikatakanudhubungannya dapat diabaikan. Namun demikianudharga Chi_square sebesar 10,58 adalah sangatudsignifikan pada X2 daftar 9.49 pada dk 4 denganudtingkat kepercayaan 0,95%. Dapat disimpulkanudbahwa adat istiadat ada kontribusinya terhadapudtanggung jawab orang tua pada anak. Denganuddemikian mengandung makna bahwa semakin tinggiudketerikata'n adat istiadat orang tua semakinudtinggi pula tanggung jawab orang tua pada anak.ud4. Hubungan bivariate antara statussosial ekonomiud[X.] dengan tanggung jawab orang tua pada anakud[Y]. Harga statistik menunjukkan bahwa hubunganudantara variabel x dengan Y adalah sangat lemahud4uddan tidak signitikan, dimana somer's D 0,032udlebih kecil dari 0,20 dan Chi_square 0,43 lebihudkecil dari 9,49 pada dk 4 dengan tingkatudkepercayaan 0,95%.udDapat ditafsirkan bahwa tingkat status sosialudekonomi orang tua sangat sedikit hubungannya denganudtanggung jawab orang tua pada anak. Hal ini mengandungudmakna bahwa tingginya status sosial ekonomi orang tua,udbelum tentu menjamin besarnya tanggung jawab orang tuaudpada anak.udDemikianlah ringkasan dari tesis ini dengan harapanudmudah-mudahan ada manfaatnya bagi pembaca semuanya, amiin.
展开▼
