Berbicara mengenai pencemaran air, biasanya yang terlintas dipikiran kita adalah limbah cair dari industri pabrik saja. Padahal dari rumah tangga, pasar, sawah, rumah sakit, dsb juga berperan banyak dalam tercemarnya air. Air yangudmengandung detergen, tinja dan sisa makanan yang masuk kesaluran pembuangan air setiap harinya dapat mempengaruhi keseimbangan fisika dan kimiawi air. Tujuan pengolahan air limbah adalah untuk memperbaiki kualitas air limbah,udmengurangi BOD, COD dan partikel tercampur menghilangkan bahan nutrisi dan komponen beracun, menghilangkan zat tersuspensi, mendekomposisi zat organic, menghilangkan mikroorganisme pathogen. Namun sejalan dengan udperkembangannya tujuan pengolahan air limbah sekarang ini juga terkait dengan aspek estetika dan lingkungan. Adapun bagian bangunan IPAL yaitu bak kontrol, bak pengendap (settler), bak Anaerobic Baffled Reactor (ABR), dan bakudAnaerobic Filter atau Biofilter. udMetode penelitian dalam penelitian ini pada tahap awal adalah pengumpulan data untuk menentukan jumlah kebutuhan air bersih dan air kotor dari setiap rumah. Setelah pengumpulan data kemudian dilakukan pengecekanudlokasi dan uji alat pendukung bangunan IPAL, kemudian dihitung nilai konsentrasi BOD, COD, dan jumlah bak kompartmen dari masing-masing bangunan IPAL dengan menggunakan perhitungan DEWATS.udSetelah dilakukan perhitungan DEWATS nilai effluen COD dan BOD5 pada perencanaan menghasilkan nilai yang lebih kecil dibandingkan data yang telah ada yaitu effluen COD sebesar 59 mg/l dan BOD5 sebesar 17 mg/l sedangkan pada perencanaan sebelumnya telah menghasilkan nilai effluent CODudsebesar 97 mg/l dan BOD5 sebesar 34 mg/l. Dan untuk hasil perencanaan kapasitas 200 jiwa memerlukan lahan sebesar 24 m2 dengan menggunakan 2 unit bangunan settler, 6 unit bangunan ABR, dan 3 unit bangunan AF. Sedangkan padaudhasil percobaan sebelumnya dengan kapasitas 200 jiwa memerlukan luas lahan sebesar 28 m2 dengan menggunakan 2 unit bangunan settler, 4 unit bangunan ABR dan 2 unit bangunan AF. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwaudperencanaan menghasilkan data yang lebih optimal yaitu 4 m2 atau sebesar 2%.
展开▼